Minggu, 15 Juni 2014

TIMNAS U-19 VS PRA-PON RIAU
Jadwal Timnas U-19 : Prediksi Timnas U19 Vs Pra Pon Riau Live SCTV Malam Ini, Senin 16 Juni 2014. Timnas U-19 akan kembali berlaga menghadapi Tim Pra Pon Riau dalam rangkaian tur uji coba jilid II.
Tim Nasional Indonesia U-19, sedang bersiap untuk melaksanakan kembali partai uji coba dalam rangkaian tur nusantara yang digelar kedua kalinya ini. Lawan terdekat yang akan adu kekuatan dengan anak asuh Indra Sjafri adalah tim Pra PON Riau.
Pertandingan akan dilaksanakan di Stadion Utama, Payung Sekaki, Kota Pekan Baru. Dan menurut Panitia Pelaksana laga uji coba tersebut, telah disiapkan sektiar 30.000 tiket guna mengantisipasi membludaknya penonton yang ingin menyaksikan secara langsung aksi Timnas U19.

Kamis, 12 Juni 2014

RAMALAN EKONOMI DENGAN CAPRES BARU

Pilpres Lancar, Nilai Tukar dan IHSG Bakal Positif

Ilustrasi IHSG (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Liputan6.com, Jakarta - Hasil pemilihan presiden (pilpres) akan sangat menentukan arah dari nilai tukar rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). 

Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk, Destri Damayanti menyatakan, jika pilpres berjalan mulus akan berdampak baik pada nilai tukar rupiah terhadap dolar. Menurutnya, kisaran nilai tukar akan menguat pada Rp 11.400 per dolar AS. 

"Rupiah bisa Rp 11.400 per dolar AS dengan asumsi political smooth. Kok rupiah menguat? Ada market sentiment, kalau hasil Pemilu bagus, prosesnya berjalan bagus, ini akan cepat memberikan inflow," kata Destri, dalam Outlook Ekonomi Bank Mandiri, di Kantor Pusat Bank Mandiri, Jakarta, Senin (9/6/2014).

Desri menambahkan, kondisi sebaliknya bisa terjadi, jika pelaksanaan pemilihan presiden tidak berjalan baik, bahkan rupiah bisa melemah sampai Rp 12 ribu per dolar AS.

"Tetapi itu sentimen sesaat, situasi itu banyak sekali faktornya, bisa karena waktu kritis seperti sekarang sampai 9 Juli, itu gejolak, 9 Juli pas pengumuman siapa presidennya ada gejolak," tuturnya.

IHSG juga akan bergerak ke arah positif jika pemilihan presiden berjalan dengan lancar dan kandidat yang disukai pasar terpilih.  

Head of Equity Analyst Mandiri, Sekuritas John Rachmat, menjelaskan IHSG diperkirakan akan berada di level 5.550 di akhir tahun.

"Kalau kandidat yang disukai pasar IHSG bisa bull case di 5.550 atau paling tidak base case 4.550. Rupiah bisa Rp 10.500. Tapi kalau presidennya tidak disukai pasar IHSG bisa bearish di 4.000 bahkan bisa di bawah itu," pungkasnya. (Pew/Gdn)
(Arthur Gideon)

  • Tags :
- See more at: http://bisnis.liputan6.com/read/2060775/pilpres-lancar-nilai-tukar-dan-ihsg-bakal-positif#sthash.gzVdkjzv.dpuf

Senin, 09 Juni 2014

PRABOWO VR JOKOWI,,,,, SIAPAKAH PEMENANGNYA?

Debat Capres: Pengamat prediksi Prabowo-Hatta unggul di retorika, Jokowi-JK menang di penguasaan masalah

Dua pasangan capres akan melakukan debat perdana, Senin (9/6) malam di Balai Sarbini pukul 18.30. Acara debat tersebut akan disiarkan secara langsung oleh sejumlah stasiun televisi. Sejumlah pengamat menilai debat tersebut akan berlangsung seru dibanding debat-debat pada Pilpres sebelumnya. Siapa pasangan yang bakal menguasai mimbar?

Menurut pakar psikologi politik Universitas Indonesia Hamdi Muluk, pasangan Jokowi-JK lebih unggul dalam aspek penguasaan materi dan substansi masalah dibanding Prabowo.
“Dari pengusaan dan konsep seharusnya Jokowi bisa lebih unggul. Saya kira dia lebih menguasai karena dia berurusan dengan pemerintahan terus, Prabowo kan nggak. Terakhir dia kan militer,” kata Hamdi seperti dikutip detikcom, Minggu (8/6).
Debat Pilpres: Pengamat prediksi Prabowo-Hatta unggul di retorika, Jokowi-JK menang di penguasaan materi
Infografis: Andri
Namun, kata Hamdi, keunggulan Jokowi-JK bisa tidak terlihat dengan jelas karena keduanya kurang terampil dalam hal public speaking. Hamdi mencermati soal gaya bicara JK yang bisa menjadi titik lemah dalam debat nanti.
“JK nggak bagus cara ngomongnya, tapi kerjanya bagus. Dia sangat menguasai masalah dan jawabannya hebat. Tapi intonasinya kurang bersih. Kadang kita kalau lihat JK bicara, kita kan suka bertanya JK ngomong apa ya?” ujarnya.
Di sisi lain, pasangan Prabowo-Hatta dinilai Hamdi memiliki keunggulan dalam hal kemasan penyampaian ide. Prabowo bisa menampilkan penyampaian ide lebih memikat dibanding lawan politiknya.
“Kalau soal kemampuan pidato, retorika, teatrikal, bahasa Inggrisnya, intonasinya, Prabowo lebih unggul, lebih memikat saya kira,” kata Hamdi.
Pengamat politik UGM Arie Sudjito senada dengan Hamdi. Dia menilai Prabowo bisa tampil lebih memikat dibanding Jokowi dalam debat nanti.
“Jokowi itu kan biasanya blusukan, ketemu masyarakat, tidak biasa pencitraan. Makanya penampilannya perlu dipoles. Dia kan memang gayanya informal, tidak seperti Prabowo,” ujar Arie di tempat terpisah.
Namun, kata Arie, penampilan baik Prabowo bisa kacau jika lawan debatnya bisa memancing emosi eks Pangkostrad itu.
“Walaupun Prabowo lebih terbiasa orasi, dia mungkin juga akan terpancing emosi,” katanya.
Debat perdana pasangan capres Prabowo-Hatta vs Jokowi-JK nanti malam bertema pembangunan demokrasi, pemerintahan yang bersih dan kepastian hukum. Anda penasaran? Kita saksikan saja aksi mereka di podium malam nanti.

PRABOWO VS JOKOWI

Hasil Debat Capres Jokowi vs Prabowo : Masalah HAM Jadi Isu Menarik
Hasil Debat Capres Jokowi vs Prabowo : Masalah HAM Jadi Isu Menarik

Diambil dari: iBerita.com — Hasil Debat Capres Jokowi vs Prabowo :    Masalah HAM Jadi Isu Menarik. Susana politik negeri ini semakin panas menjelang pemilihan Presiden (pilpres) yang akan digelar pada bulan Juli nanti. Dan menjelang pilpres, Komisi Pemilihan Umum (KPK) dijadwalkan menggelar debat terbuka kedua calon presiden, Jokowi vs Prabowo. Dan mala mini, Senin 9 Juni adalah debat pertama kedua capres tersebut.
Formasi debat dilakukan dalam enam sesi. Prabowo menghabiskan 4 menit dari enam menit yang tersedia di sesi pertama. Sedangkan di sesi kedua, Prabowo menghabiskan 4 menit lebih 30 detik dari 5 menit yang disediakan. Dan sisa waktunya digunakan oleh pasangannya, Hatta.
Sementara itu, pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla justru mengatur waktu sebaliknya. Pada sesi pertama, Jokowi hanya berbicara 2 menit lebih, kemudian sisanya digunakan oelh JK. Di sesi kedua, Jokowi dan JK boleh dibilang berbagi sama, masing-masing menghabiskan dua setengah menit.
Debat terbuka capres ini diapandu oleh moderator, Zaenal Arifin Mochtar. Zaenal merupakan penggiat antikorupsi dari UGM, yang ditunjuk menjadi moderator yang memimpin debat capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dengan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.
Salah satu sesi yang cukup menarik pada debat kali ini adalah saat menyinggung tentang hak asasi manusia (HAM) di sesi keempat. Ini diawali dari pertanyaan Jusuf Kalla (JK) pada pasangan Prabowo-Hatta mengenai penanganan persoalan penegakan HAM dan soal diskriminasi. JK menanyakan apa yang akan dilakukan oleh pasangan Prabowo dan Hatta tentang persoalan diskriminasi yang terjadi seperti disampaikan oleh Hatta, dan soal penegakan HAM kepada Prabowo.
“Saya mengerti arah pertanyaan Bapak… tidak apa-apa. Arah bapak kira-kira, saya ini pelanggar HAM. Justru, mungkin bapak tidak mengerti, saya ini prajurit. Atasan saya yang menilai. Saya pembela HAM paling keras,” kata Prabowo menanggapi pertanyaan dari JK.
Masih belum puas dengan jawaban lawannya, JK masih melanjutkan pertanyaan seputar penegakan HAM, “Pak Prabowo terima kasih atas penjelasannya. Apakah penilaian atasan bapak waktu itu?”
Menganggapi pertanyaan JK ini, Prabowo mengatakan, “Kalau bapak ingin tahu apa jawaban atasan saya, tanya saja kepada atasan saya.”
Bagaimana hasil akhir debat capres malam ini? Sebagai pemilih yang baik, penting bagi Anda untuk tahu persis, visi dan misi serta kelebihan dan kekurangan masing-masing pasangan capres dan cawapres. Jadilah pemilih yang cerdas.